PT Kereta Api Indonesia (Persero/KAI) Daerah Operasi 4 Semarang mencatat, tiket kereta api periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024, tersedia cukup banyak. Terhitung Jumat (24/11/2023) okupansi hanya 10 persen.
Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo mengatakan, jumlah tersebut masih akan terus bertambah karena penjualan masih berlangsung.
“Kami menyarankan kepada masyarakat yang akan berlibur menggunakan transportasi Kereta Api di masa liburan Nataru agar dapat segera memesan tiket karena tiket KA masa Nataru masih cukup banyak tersedia,” kata Franoto, dikutip dari InilahJateng, Jumat (24/11/2023).
Franoto mengatakan bagi masyarakat dapat membeli tiket kereta api jarak jauh reguler yang telah tersedia di aplikasi Access by KAI, website kai.id, minimarket, serta seluruh channel pembelian tiket KA mulai H-45. Adapun pembelian tiket di loket stasiun hanya tersedia untuk keberangkatan KA mulai 3 jam (go show).
Ia menjelaskan terdapat 33 KA Reguler yaitu 29 KA jarak jauh dan 4 KA lokal yang disiapkan oleh KAI Daop 4 Semarang per harinya selama masa Angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) yang dimulai tanggal 21 Desember 2023 hingga 7 Januari 2024.
Sementara untuk rute KA yang menjadi favorit untuk Angkutan Nataru sejauh ini, di antaranya KA Argo Muria relasi Semarang Tawang Bank Jateng – Gambir pp, KA Argo Sindoro relasi Semarang Tawang Bank Jateng – Gambir pp, KA Tawang Jaya Premium relasi Semarang Tawang Bank Jateng – Pasar Senen pp, KA Tawang Jaya relasi Semarang Poncol – Pasar Senen pp dan KA Ambarawa Ekspress relasi Semarang Poncol – Surabaya Pasarturi pp.
Pihaknya memprediksi bahwa puncak naik turun penumpang di stasiun-stasiun wilayah Daop 4 Semarang berdasarkan pantauan hari ini Jumat (24/11/2023), untuk penumpang datang atau turun tertinggi terjadi pada Jumat 22 Desember 2023 dan penumpang naik tertinggi terjadi pada Senin 1 Januari 2024.
Sedangkan volume penumpang yang naik menggunakan KA selama periode masa Angkutan Nataru 2023/2024 di wilayah Daop 4 Semarang diprediksi sebanyak 326.042 penumpang, atau naik 16 persen dibanding periode yang sama masa Angkutan Nataru 2022/23 sebanyak 281.146 penumpang.
Dalam menyediakan tiket kereta api, khususnya saat peak season seperti di masa Angkutan Nataru ini, KAI berkomitmen untuk menyediakan tiket kereta api secara transparan dan terpercaya bagi seluruh pelanggan. Untuk menangkal praktik percaloan tiket, KAI sudah lama menerapkan kebijakan one seat one passenger dan boarding system yang mewajibkan nama penumpang sesuai antara yang tertera di tiket dan di kartu identitas.
“Kami mengajak masyarakat menggunakan moda transportasi kereta api untuk pulang kampung, liburan, atau tujuan lainnya karena kereta api memiliki banyak keunggulan di antaranya mengutamakan keselamatan, sehat dan nyaman, tepat waktu, serta jangkauan stasiun yang luas mulai dari pusat kota hingga ke pedesaan,” tandasnya.
Leave a Reply
Lihat Komentar