Ketua Umum (Ketum) Gerindra sekaligus bakal calon presiden (bacapres), Prabowo Subianto dan bakal calon wakil presiden (bacawapres) Gibran Rakabuming Raka, saat acara Deklarasi Prabowo-Gibran di Indonesia Arena, GBK, Senayan, Jakarta, Rabu (25/10/2024). (Foto: Inilah.com/Didik Setiawan).
Keputusan menjadikan Gibran Rakbuming Raka calon wakil presiden berdampak positif bagi suara Prabowo Subianto. Survei Polling Institute mencatat, hadirnya Gibran membawa efek suara Generasai Z bagi Prabowo.
“Jika dilihat dari kelompok usia, terutama mereka yang masuk dalam generasi Z, banyak yang mendukung Prabowo-Gibran. Efek Gibran menjadi pendamping Prabowo,” kata Peneliti Polling Institute Kennedy Muslim, saat memaparkan hasil survei, secara virtual, Kamis (23/11/2023).
Kennedy mengatakan, survei dilakukan dalam rentang 15-17 November 2023, menempatkan 1.496 responden yang diwawancarai melalui sambungan telepon, dengan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.
Hasil survei menunjukan, sebanyak 66 persen mereka yang berusia 21 tahun mendukung Prabowo-Gibran. Setelahnya, dukungan mengarah untuk pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, mencapai 18,3 persen. Sementara pasangan Ganjar dan Mahfud MD hanya 10,3 persen.
Selain itu, dukungan untuk Prabowo-Gibran juga tinggi dari kalangan anak muda berusia 22-25 tahun, mencapai 59,6 persen. Setelah Prabowo-Gibran, baru Ganjar-Mahfud (19,4 persen), lalu Anies-Muhaimin (18,6 persen).
Untuk pemilih dalam kelompok usia 26-40 tahun, dukungan juga banyak mengarah untuk pasangan Prabowo-Gibran. Menurut Kennedy, dukungan untuk Prabowo-Gibran mencapai 38,7 persen.
Sementara Anies-Muhaimin mendapatkan 28 persen, baru Ganjar-Mahfud dengan 26,2 persen. “Pasangan Prabowo-Gibran tampak unggul hampir di setiap kelompok demografi,” kata Kennedy.
Leave a Reply
Lihat Komentar