Ada 10 Daerah Dimobilisasi Menangkan Ganjar, Bukan hanya Sorong

Ada 10 Daerah Dimobilisasi Menangkan Ganjar, Bukan hanya Sorong

[ad_1]

Beredarnya pakta integritas yang ditandatangani Pj Bupati Sorong Yan Piet Mosso dan Kepala BIN Daerah (Kabinda) Papua Barat, Brigjen TNI TSP. Silaban untuk memenangkan capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo disambut rasa syukur oleh kubu Prabowo Subianto.

Bila pakta tersebut benar, maka terbukti sudah bahwa selama ini kubu Ganjar ‘maling teriak maling’. “Kalau kata orang Jawa, ini becik ketitik, olo ketoro (benar pasti kelihatan benar, jelek kelihatan siapa yang melakukan),” ujar Nusron, dikutip pada Minggu (19/11/2023).

Nusron kemudian menyinggung bukan hanya Pj Bupati Sorong saja yang berusaha mengumpulkan suara untuk pemenangan Ganjar-Mahfud. “Kan ternyata tidak hanya di Sorong saja, di Boyolali juga,” kata dia.

Lebih lanjut, Nusron mengaku, pihaknya menemukan ada 10 pj kepala daerah berusaha mengumpulkan suara untuk calon tertentu. “Kita temukan ada di 10 titik yang sudah kita temukan. Ada juga di Jawa Tengah. Untuk di Kudus penggunaan uang negara misal, ada kami dapat laporan penggunaan sosialisasi dana cukai, juga digunakan untuk kampanye, juga ada. Kemudian di Pati juga ada, dari daerah-daerah lain juga ada,” beber dia.

Nusron kemudian mendorong Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mengevaluasi kinerja Pj Kepala Daerah.

“Supaya dilihat bagaimana kinerjanya dan kalau ada pelanggaran, ya kami sudah laporkan kepada Bawaslu, kepada Kapolri juga sudah dilaporkan waktu teman-teman Komisi III kemarin membahas untuk itu,” imbuhnya.

Diketahui,  berbarengan dengan kabar terjaringnya Penjabat (Pj) Bupati Sorong, Yan Piet Mosso dalam Operasi Tangkap Tangan Komisi Pemberantasan Korupsi (OTT KPK), beredar juga pakta integritas yang mengharuskan Yan memenangkan capres Ganjar Pranowo di Kabupaten Sorong saat Pilpres 2024.

Dalam salinan pakta integritas yang diterima Inilah.com, Senin (13/11/2023) malam, tertera tanda tangan Yan Piet Mosso dan Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) Papua Barat, Brigjen TNI TSP. Silaban pada Agustus 2023. Terdapat beberapa poin kesepakatan dalam pakta integritas tersebut.

Poin pertama, mendukung dan melaksanakan penuh keberhasilan program Pemerintah Pusat di Wilayah Kabupaten Sorong. Kedua, tidak melakukan Tindak Pidana Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN). Ketiga, menolak sepenuhnya segala kegiatan yang bersifat separatisme serta aktivitas pergerakan Papua Merdeka di wilayah.

Kemudian yang bikin heboh, poin keempat. Isinya, siap mencari dukungan dan memberikan kontribusi suara pada Pilpres 2024, minimal sebesar 60 persen+1 untuk kemenangan Ganjar Pranowo sebagai Presiden Republik Indonesia di Kabupaten Sorong. Terakhir, yang kelima, bersedia menjaga kerahasiaan sepenuhnya berkaitan pembuatan pakta integritas ini.

[ad_2]

Sumber